pengertian virus
pengertian virus komputer adalah Aplikasi atau program
pada komputer yang bisa merusak program suatu komputer atau pun juga dapat
merusak data dokumen yang terdapat pada komputer, atau pengertian lainnya
adalah sebuah program komputer yang memiliki kemampuan untuk menggandakan diri
dengan cara menyisipkan program /script ke dalam sebuah file lain. Mirip
seperti virus biologis, virus komputer dapat menyebar dengan cepat pada
file-file dalam sebuah komputer,virus komputer membuat pengguna komputer merasa
terganggu atau pun tidak menimbulkan pengaruh apa pun. Virus komputer tidak
jauh berbeda dengan virus biologi yang menyebar dengan cara menyisipkan diri
sendiri ke sel suatu mahluk hidup yang menjadi sasarannya. dan cara kerja Virus
komputer menggandakan atau menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara
menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain.hal tersebut di
lakukan dengan cara lewat jaringan internet ketika pengguna terhubung dengan
internet dan juga dapat menyebar melalui flashdisk ataupun hardisk external .
perlu kita ketahuai virus pada komputer pada umumnya bisa
merusak Software atau perangkat lunak komputer dan tidak secara langsung
merusak perangkat keras komputer, virus komputer dapat merusak perangkat keras
suatu komputer dengan cara memuat program pada komputer untuk memaksa over
process ke perangkat tertentu misalnya VGA, Memory, hardisc atau pun bahkan
Procesor. Pengaruh buruk dari virus komputer yang paling utama adalah virus
yang selalu memperbanyak diri sendiri, yang dapat membuat sumber daya pada
komputer, misalnya pada penggunaan memori, menjadi berkurang. Hampir sembilan
puluh lima persen Virus adalah menyerang pada sistem operasi yang berbasis
Windows. Sisanya, yaitu dua persen virus menyerang pada sistem operasi Linux /
GNU dengan versi kernel dibawah 1.4 (dan Unix, sebagai source dari Linux,
tentunya), satu persen menyerang Mac terutama Mac OS 9, Mac OS X (Tiger,
Leopard). dua persen lagi menyerang sistim operasi lain seperti FreeBSD, OS/2
IBM, dan Sun Operating System.
sejarah perkembangan virus
Berikut
adalah sekilas sejarah mengenai virus komputer [5].
1981 Virus ‘in the wild’
pertama ditemukan. Virus yang bernama Elk Cloner ini menyebar melalui floppy
disk pada komputer Apple II.
1983
Fred Cohen dalam paper-nya yang berjudul ‘Computer Viruses –
Theory and Experiments’ memberikan definisi pertama mengenai virus komputer dan
memaparkan eksperimen yang telah dilakukannya untuk membuktikan konsep dari
sebuah virus komputer. Bersama dengan Len Adelman, ia menciptakan sebuah
contoh virus pada komputer VAX 11/750 dengan sistem operasi Unix.
1986 Sepasang kakak adik dari Pakistan,
Basit dan Amjad, menciptakan sebuah boot sector virus pertama yang diberi nama
Brain. Brain sering kali disebut sebagai virus komputer pertama di dunia.
PC-based Trojan pertama diciptakan dalam bentuk program shareware yang diberi
nama PC-Write. Dalam beberapa laporan disebutkan bahwa file virus pertama,
Virdem, juga ditemukan pada tahun yang sama. Virdem diciptakan oleh Ralf
Burger.
1987 Virus-virus file infector seperti Leigh mulai bermunculan,
kebanyakan menyerang file COM seperti COMMAND.COM. Pada tahun yang sama muncul
virus penyerang file-file EXE pertama, Suriv 01 dan 02 serta Jerusalem.
Mainframe IBM mengalami serangan worm IBM Christmas Worm dengan kecepatan
replikasi setengah juta kopi per jam.
1988
Virus pertama yang menyerang komputer Macintosh, MacMag dan
Scores, muncul. Pada tahun yang sama didirikan CERT (Computer Emergency
Response Team)oleh DARPA dengan tujuan awalnya untuk mengatasi serangan Morris
Worm yang diciptakan oleh Robert Morris.
1989 AIDS Trojan muncul sebagai trojan yang menggunakan samaran
sebagai AIDS information program. Ketika dijalankan trojan ini akan
mengenkripsi hard drive dan meminta pembayaran untuk kunci dekripsinya.
1990
Virus Exchange Factory (VX) BBS yang merupakan forum diskusi
online para pencipta virus didirikan di Bulgaria. Mark Ludwig menulis buku “The
Little Black Book of Computer Viruses” yang berisi cara-cara untuk menciptakan
berbagai jenis virus komputer.
1991
Virus polymorphic pertama, Tequila, muncul di Swiss. Virus ini
dapat mengubah dirinya untuk menghindari deteksi.
1992
Kehadiran virus Michaelangelo yang menjadi ancaman bagi seluruh
dunia, namun demikian kerusakan yang ditimbulkan pada akhirnya tidak terlalu
hebat. Kemuculan beberapa tool yang dapat digunakan untuk menciptakan virus
seperti Dark Avenger Mutation Engine (DAME) yang dapat mengubah virus apa pun
menjadi virus polymorphic, dan Virus Creation Lab (VCL) yang merupakan kit
pertama yang dapat digunakan untuk menciptakan virus (lihat Gambar 1.1).
1995 Para hacker dengan nama ‘Internet Liberation Front’
melakukan banyak serangan pada hari Thanksgiving. Beberapa badan yang menjadi
korban serangan ini adalah Griffith Air Force Base, Korean Atomic Research
Institute, NASA, GE, IBM, dll. Virus macro pertama yang menyerang aplikasi
Microsoft Word, Concept, dikembangkan.
1996 Kemunculan virus Boza yang didesain
khusus untuk menyerang file-file Windows virus Laroux yang merupakan virus
penyerang Microsoft Excel pertama, virus Staog yang merupakan virus Linux
pertama.
1998
Kemunculan virus Java pertama, Strange Brew.Back Orifice merupakan
trojan pertama yang dapat digunakan sebagai tool untuk mengambil alih kendali
komputer remote melalui Internet. Pada tahun ini, virus-virus macro lainnya
bermunculan.
1999
Kemunculan virus Melissa yang merupakan kombinasi antara virus
macro yang menyerang aplikasi Microsoft Word dan worm yang menggunakan address
book pada aplikasi Microsoft Outlook dan Oulook Express untuk mengirimkan
dirinya sendiri melalui email. Virus Corner merupakan virus pertama menyerang
file-file aplikasi MS Project. Virus Tristate merupakan virus macro yang
bersifat multi-program menyerang aplikasi Microsoft Word, Excel, dan
PowerPoint. Bubbleboy merupakan worm pertama yang dapat aktif hanya dengan
membuka email melalui aplikasi Microsoft Outlook tanpa memerlukan attachment.
2000
Serangan Distributed Denial of Service (DDoS) pertama membuat
kerusakan pada situs-situs besar seperti Yahoo!, Amazon.com, dan lain-lain.
Love Letter merupakan worm dengan kecepatan menyebar tertinggi pada saat itu
yang menyebabkan kerusakan pada banyak sistem email di seluruh dunia. Liberty
Crack yang merupakan worm pertama untuk peralatan PDA.
2001
Gnuman (Mandragore) merupakan worm pertama yang menyerang jaringan
komunikasi peer to peer. Worm ini menyamarkan diri dalam bentuk file MP3 yang
dapat di download. Kemunculan virus yang didesain untuk menyerang baik sistem
operasi Windows maupun Linux, seperti Winux atau Lindose. Virus LogoLogic-A
menyebar melalui aplikasi MIRC dan e-mail
2002
Virus LFM-926 merupakan virus pertama yang menyerang file-file
aplikasi Shockwave Flash. Donut merupakan worm pertama yang menyerang .NET
services. SQLSpider merupakan worm yang menyerang aplikasi yang menggunakan
teknologi Microsoft SQL Serve
2.3 JENIS-JENIS VIRUS DAN CARA PENYEBARANYA
Jenis virus berdasarkan sasaran
penyebarannya, yaitu virus boot sector dan virus file. Virus boot sector
didesain oleh pembuatnya untuk menginfeksi boot sector, yakni bagian dari
sebuah media penyimpanan (disket, hard disk) yang pertama kali dibaca oleh
sistem operasi saat media tersebut diakses. Sekali media penyimpanan yang
terinfeksi oleh virus jenis ini dipakai untuk melakukan booting, maka virus pun
menetap di memory dan siap menginfeksi media penyimpanan lain yang digunakan
pada komputer yang sama. Belakangan, virus boot sector berkembang menjadi tipe
yang lebih ganas, yaitu yang dikenal sebagai virus partisi (partition table).
Tabel partisi adalah bagian pada hard disk yang menyimpan data-data CHS
(cylinder/head/sector) yang menjadi pedoman untuk sistem operasi untuk
melakukan proses pembacaan. Sekali bagian ini dihancurkan oleh virus, maka
tentunya harddisk tidak lagi dapat dibaca dan seluruh data di dalamnya pun
melayang. Sementara itu, virus file bekerja dengan cara menyisipkan programnya
dalam sebuah file. Dahulu, saat penggunaan sistem operasi DOS masih meluas,
sasaran virus jenis ini adalah file-file executable, yaitu file yang namanya
berakhiran dengan ekstensi .COM atau .EXE. Selain melakukan penularan, virus
file seringkali menambahkan perintah-perintah tertentu pada kode program vang
ditularinya. Umumnya virus semacam ini memiliki sifat sebagai “bom waktu”.
Program virus akan melakukan aksinya pada waktu-waktu tertentu yang telah ditentukan
oleh si programmer. “Aksi” ini bisa bermacam-macam, mulai dari yang ringan
seperti menampilkan pesan dan membunyikan speaker, hingga melakukan perusakan
dengan menghapus data, atau bahkan memformat harddisk.
Pada saat penggunaan program
berbasis Windows mulai marak dengan aneka macam fitur, maka dikenal satu jenis
virus baru, yakni virus macro. Macro adalah serangkaian perintah, mirip
perintah dalam bahasa pemrograman yang disediakan oleh perangkat lunak yang
memungkinkan penggunanya untuk menyusun suatu rangkaian pekerjaan tertentu.
Rangkaian perintah tersebut akan dijalankan sekaligus oleh perangkat lunak saat
macro dijalankan. Fasilitas macro berguna untuk memudahkan pengguna dalam
melakukan langkah-langkah yang berurutan dan berulang-ulang. Celakanya,
fasilitas ini akhirnya disalahgunakan oleh tangan-tangan jahil untuk membuat
macro yang berisi perintah-perintah penularan dan bahkan perusakan!
Jenis virus macro yang terkenal
adalah virus WordMacro yang khusus dibuat untuk menginfeksi file data dari
perangkat lunak pengolah kata Microsoft Word (berekstensi .DOC). Virus jenis
ini memiliki hingga ribuan varian dengan aneka macam jenis gangguan. Mulai dari
yang hanya menampilkan pesan pada waktu-waktu tertentu hingga melakukan
perusakan pada file. Virus Word Macro tergolong memiliki varian paling banyak
karena kode-kodenya yang mudah untuk dimodifikasi. Disamping itu, mempelajari
macro pada MS Word tidaklah sesulit mempelajari bahasa Assembly atau C (bahasa
pemrograman yang sering digunakan untuk membuat program virus).
JENIS-JENIS VIRUS
1. Virus Compiler,
virus yang sudah di compile sehingga dapat
dieksekusi langsung. Ini adalah virus yang pertama kali muncul di dunia
komputer, dan mengalami perkembangan pesat sekarang. Virus pertama ini
sangatlah sulit dibasmi karena dibuat dengan bahasa rendah, assembler. Memang
bahasa ini cocok untuk membuat virus namun sangatlah susah menggunakannya.
Keunggulan dari virus ini adalah mampu melakukan hampir seluruh manipulasi yang
mana hal ini tidak selalu dapat dilakukan oleh virus jenis lain karena lebih
terbatas.
2. Virus File, adalah virus yang memanfaatkan file yang dapat
diijalankan/dieksekusi secara langsung. Biasanya file *.EXE atau *.COM. Tapi
bisa juga menginfeksi file .SYS, .DRV, .BIN, .OVL dan .OVY. Jenis Virus ini
dapat berpindah dari satu media ke semua jenis media penyimpanan dan menyebar
dalam sebuah jaringan.
3. Virus Sistem, atau lebih dikenal sebagai virus Boot. Kenapa begitu karena
virus ini memanfaatkan file-file yang dipakai untuk membuat suatu sistem
komputer. Sering terdapat di disket/tempat penyimpanan tanpa sepengetahuan
kita. Saat akan menggunakan komputer(restart), maka virus ini akan menginfeksi
Master Boot Sector dan System Boot Sector jika disket yang terinfeksi ada di
drive disket/tempat penyimpanan.
4. Virus Boot Sector, virus yang
memanfaatkan hubungan antar komputer dan tempat penyimpanan untuk penyebaran
virus.Apabila pada boot sector terdapat suatu program yang mampu menyebarkan
diri dan mampu tinggal di memory selama komputer bekerja, maka program tersebut
dapat disebut virus. Virus boot sector terbagi dua yaitu virus yang menyerang
disket dan virus yang menyerang disket dan tabel partisi.
5. Virus Dropper, suatu program yang dimodifikasi untuk menginstal sebuah virus
komputer yang menjadi target serangan. setelah terinstal, maka virus akan
menyebar tetapi Dropper tidak ikut menyebar. Dropper bisa berupa nama file
seperti Readme.exe atau melalui Command.com yang menjadi aktif ketika program
berjalan. Satu program Dropper bisa terdapat beberapa jenis Virus.
6. Virus Script/Batch, awalnya virus ini terkenal dengan nama virus batch
seperti yang dulu terdapat di file batch yang ada di DOS.Virus script biasanya
sering didapat dari Internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan
pada saat kita bermain internet, virus jenis ini biasanya menumpang pada file
HTML (Hype Text Markup Language) dibuat dengan menggunakan fasilitas script
seperti Javascript, VBscript,4 maupun gabungan antara script yang mengaktifkan
program Active-X dari Microsoft Internet Explorer.
7. Virus Macro, virus yang dibuat dengan memanfaatkan fasilitas pemrograman
modular pada suatu program aplikasi seperti Ms Word, Ms Excel, Corel
WordPerfect dan sebagainya. Walaupun virus ini terdapat didalam aplikasi tertentu
tetapi bahaya yang ditimbulkan tidak kalah berbahanya dari virus-virus yang
lain.
8. Virus Polymorphic, dapat dikatakan virus cerdas karena virus dapat mengubah
strukturnya setelah melaksanakan tugas sehingga sulit dideteksi oleh Antivirus.
9. Virus Stealth, virus ini
menggunakan cara cerdik, yakni dengan memodifikasi struktur file untuk
meyembunyikan kode program tambahan di dalamnya. Kode ini memungkinkan virus
ini dapat menyembunyika diri. Semua jenis virus lain juga memanfaatkan kode ini.
Ukuran-ukuran file tidak berubah setelah virus menginfeksi file.
10. Virus Companion, virus jenis ini mencari file *.EXE untuk membuat sebuah
file *.COM dan menyalin untuk meletakkan virus. Alasannya, file *.COM berjalan
sebelum file *.EXE.
11. Worm, ini adalah sebuah program yang bersifat parasit karena dapat
menduplikasi diri. Akan tetapi, worm tidak menyerupai virus karena tidak
menginfeksi program komputer lainnya. Oleh karena itu, Worm tidak digolongkan
ke dalam virus. Mainframe adalah jenis komputer yang sering diserang Worm.
Penyebarannya pada komputer lainnya melalui jaringan. Dalam perkembangannya
Worm mengalami “mutasi genetik” sehingga selain membuat suatu file baru, ia pun
akan berusaha menempelkan dirinya sendiri ke suatu file, ini biasa disebut
virus Hybrid.
12. Virus Hybrid, virus ini merupakan virus yang mempunyai dua kemampuan
biasanya dapat masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Salah satu
contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia.
13. Trojan horse, disebut juga kuda troya. Trojan Horse tidak menyebar seperti
yang lain. Karena itu, Trojan Horse tidak tergolong virus walaupun
karakteristiknya sama. Trojan menginfeksi komputer melalui file yang
kelihatannya tidak berbahaya dan biasanya justru tampaknya melakukan sesuatu
yang berguna. Namun akhirnya virus menjadi berbahaya, misalnya melakukan format
hardisk.
Virus Jenis VBScript
Serangan virus jenis VBScript masih sangat tinggi, ini terbukti dari banyaknya
laporan yang mengeluhkan perihal virus jenis script ini. Satu virus yang
melesat tinggi ke urutan pertama adalah Discusx.vbs. Bila Anda masih ingat
dengan virus ini, di Virus Top-10 edisi Maret 2008 yang lalu, virus Discusx.vbs
berada di urutan 5, namun kali ini dia melesat naik ke urutan pertama. Berikut
daftar selengkapnya:
1. Discusx.vbs
Virus VBScript yang satu ini,
memiliki ukuran sekitar 4.800 bytes. Dia akan mencoba menginfeksi di beberapa
drive di komputer Anda, termasuk drive flash disk, yang jika terinfeksi akan
membuat file autorun.inf dan System32.sys.vbs pada root drive tersebut. Selain
itu, ia pun akan mengubah caption dari Internet Explorer menjadi “.::Discus-X
SAY MET LEBARAN! [HAPPY LEBARAN ?!]::.”.
2. Reva.vbs
Lagi, virus jenis VBScript yang
lumayan banyak dikeluhkan oleh beberapa pembaca. Ia akan mencoba menyebarkan
dirinya ke setiap drive di komputer Anda termasuk drive flash disk. Pada drive
terinfeksi akan terdapat file reva.vbs, autorun.inf, dan shaheedan.jpg. Selain
itu, ia pun akan mengubah halaman default dari Internet Explorer agar mengarah
ke situs http://www.arrahmah.com.
3. Xfly
PC Media Antivirus mengenali dua
varian dari virus ini, yakni XFly.A dan XFly.B. Sama seperti kebanyakan virus
lokal lainnya, ia dibuat menggunakan Visual Basic. Memiliki ukuran tubuh
sebesar 143.360 bytes tanpa di-compress. Dan ia dapat menyamar sebagai folder,
file MP3 WinAmp atau yang lainnya dengan cara mengubah secara langsung resource
icon yang ada pada tubuhnya. Ini akan lebih mempersulit user awam dalam mengenalinya.
Pada komputer terinfeksi, saat menjalankan Internet Explorer, caption-nya akan
berubah menjadi “..:: x-fly ::..”, dan saat memulai Windows pun akan muncul
pesan dari si pembuat virus pada default browser. Atau setiap waktu menunjukan
pukul 12:30, 16:00, atau 20:00, virus ini pun akan menampilkan layar hitam yang
juga berisi pesan dari si pembuat virus.
4. Explorea
Virus yang di-compile menggunakan
Visual Basic ini hadir dengan ukuran sekitar 167.936 bytes, tanpa di-compress.
Menggunakan icon mirip folder standar Windows untuk mengelabui korbannya. Virus
ini akan menyerang Registry Windows Anda dengan mengubah default open dari
beberapa extension seperti .LNK, .PIF, .BAT, dan .COM. Pada komputer
terinfeksi, disaat-saat tertentu terkadang muncul pesan error, contohnya pada
saat membuka System Properties.
5. Gen.FFE
Gen.FFE atau pembuatnya menamakan
Fast Firus Engine merupakan salah satu program Virus Generator buatan lokal.
Dengan hanya menggunakan program ini, tidak dibutuhkan waktu lama untuk dapat
menciptakan virus/varian baru. Virus hasil keluaran program ini menggunakan
icon mirip gambar folder standar bawaan Windows. Ia pun akan memblokir akses ke
Task Manager, Command Prompt, serta menghilangkan beberapa menu di Start Menu.
Ia juga akan membaca caption dari program yang aktif, apabila terdapat string
yang berhubungan dengan antivirus maka program tersebut akan segera ditutup
olehnya.
6. Hampa
Virus yang juga dibuat menggunakan
Visual Basic dan ber-icon-kan folder ini memiliki ukuran tubuh sekitar 110.592
bytes, tanpa di-compress. Banyak sekali perubahan yang ia buat pada Windows,
seperti Registry, File System, dan lain sebagainya, yang bahkan dapat
menyebabkan Windows tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya. Pada komputer
yang terinfeksi oleh virus ini, saat memulai Windows akan muncul pesan dari si
pembuat virus.
7. Raider.vbs
Virus jenis VBScript ini berukuran
sekitar 10.000 bytes, jika file virus dibuka dengan Notepad misalnya, maka
tidak banyak string yang bisa dibaca karena dalam kondisi ter-enkripsi. Pada
Registry, ia pun memberikan pengenal dengan membuat key baru di HKLM\Software
dengan nama sama seperti nama pada computer name, dengan isinya berupa string
value seperti nama virus tersebut, Raider, serta tanggal komputer tersebut kali
pertama terinfeksi.
8. ForrisWaitme
Virus yang dibuat dengan Visual
Basic ini menggunakan icon mirip folder standar Windows untuk melakukan
penyamarannya. Beberapa ulahnya adalah menukar fungsi tombol mouse kiri dengan
kanan, menghilangkan menu Folder Options, membuat file pesan “baca saya.txt”
pada drive terinfeksi, dan masih ada yang lainnya.
9. Pray
Virus lokal ini dibuat menggunakan
Visual Basic. Kami mendapati 2 varian dari virus ini, untuk varian Pray.A tidak
memiliki icon, sementara untuk varian Pray.B menggunakan icon mirip Windows
Explorer. Jika komputer terinfeksi oleh virus ini, saat penunjuk waktu di
komputer tersebut menunjukan pukul 05:15, 13:00, 16:00, 18:30, dan atau 19:45,
virus ini akan menampilkan pesan yang mengingatkan user untuk melakukan shalat.
10. Rian.vbs
Virus VBScript ini memiliki ukuran
3788 bytes. Saat menginfeksi, ia akan menciptakan file baru autorun.inf dan
RiaN.dll.vbs pada setiap root drive yang terpasang di komputer korban, termasuk
Flash Disk. Komputer yang terinfeksi oleh virus ini, caption dari Internet
Explorer akan berubah menjadi “Rian P2 Humas Cantiq.
Berikut contoh Macam-Macam Virus Komputer yang sering di jumpai:
Virus: Trojan.Lodear
Trojan Horse menyerang apabila kita
mendownload data dari internet. Virus ini akan menginjeksi file. dll ke
internetexplorer.exe yang menyebabkan ketidakstabilan sistem.
Virus: W32.Beagle.CO@mm
Adalah virus yang mengirimkan email
massal terhadap situs yang mempunyai tingkat keamanan rendah. Virus ini dapat
menghapus kunci-kunci registry dan bagian-bagiannya dan mungkin memblok akses
ke jaringan keamanan website.
Virus: Backdoor.Zagaban
Virus trojan yang satu ini
menginjeksi komputer tertentu untuk digunakan sebagai tempat berlindung untuk
merusak network atau jaringan terkait.
Virus: W32/Netsky-P
Virus ini mampu menyebarkan email
massal dengan sendirinya kepada alamat email yang diproduksi oleh suatu file
pada PC / local drive.
Virus: W32/Mytob-GH
Virus penyebar email massal dan
merupakan Trojan untuk IRC pada komputer berbasis Windows. Pesan-pesan
dikirimkan oleh virus ini dengan judul yang dipilih secara acak dari list yang
sudah ada seperti : peringatan pembatasan suatu akun, suspensi akun email,
ukuran keamanan, member support, peringatan penting.
Virus: W32/Mytob-EX
Virus yang menyebarkan email massal
dan Trojan IRC yang mirip dengam W32-mytob-gh. W32/mytob-ex terus menerus di
belakang layar, menyediakan pintu belakang bagi server yang untuk menjangkau
komputer lain via IRC channel. Virus ini menyebar dengan sendirinya terutama
kepada attachments email address.
Virus: W32/Mytob-AS, Mytob-BE, Mytob-C, and Mytob-ER
Keluarga virus ini mempunyai
karasteristik yang sama atas apa yang mereka lakukan. Mereka menyebarkan email
massal yang bisa dikendalikan melalui Internet Relay Chat (IRC) network.
Sebagai tambahan, mereka bisa menyebarkan email melalui bermacam-macam sistem
operasi komputer yang lemah seperti LSASS (MS04-011).
Virus: Zafi-D
Meupakan virus pengirim email massal
dan peer-to-peer yang membuat salinan sendiri kepada folder sistem windows
dengan nama file nortonupdate. exe. Virus ini dapat membuat sejumlah file di
folder sistem windows dengan nama file terdiri dari 8 random karakter-karakter
dan ekstensi DLL. w32/zafi-d menyalin sendiri ke folder dengan nama yang berisikan
share, upload, atau musik sebagai icq 2005anew! . exe atau winamp 5.7 new! .
exe. W32/zafi-d juga akan menampilkan kotak pemberitahu error yang menipu
dengan judul ” crc: 04f6Bh” dan teks ” Error in packed file! ” .
Virus: W32/Netsky-D
Virus ini juga mengirimkan serangan
melalui IRC backdoor yang berfungsi juga menginfeksi komputer yang lemah.
Virus: W32/Zafi-B
Virus ini menyerang peer-to-peer
(P2P) dan email virus akan dicopy dengan sendirinya pada sistem folder windows
yang akan diberi nama otomastis secara acak.
Virus Bagle.BC
Virus Bagle BC ini termasuk salah
satu jenis virus yang berbahaya dan telah masuk peringkat atas jenis virus yang
paling cepat mempengaruhi komputer kita. Beberapa jam sejak keluarnya virus
ini, sudah terdapat 2 buah varian Bagle ( Bagle BD dan BE )yang menyebar
melalui e-mail, jaringan komputer dan aplikasi P2P. Virus ini menyebar melalui
e-mail dengan berbagai subyek berbeda. Menurut suatu penelitian dari Panda
Software virus Bagle BC ini menyusup ke dalam e-mail dengan subyek antara lain
: Re:, Re:Hello, Re:Hi, Re:Thank you, Re:Thanks. Attachment-nya juga
bermacam-macam, antara lain : .com, .cpl, .exe, .scr. Virus Bagle BC juga mampu
untuk menghentikan kerja program-program antivirus.
Backdoor Alnica
Virus yang juga berbahaya ini
merupakan salah satu tipe virus Trojan Horse. Merupakan salah satu virus
backdoor yang jika berhasil menginfeksi komputer akan mampu melakukan akses
dari jarak jauh dan mengambil segala informasi yang diinginkan oleh si
penyerang. Sistem operasi yang diserang oleh virus tersebut antara lain :
Windows 200, Windows 95, Windows 98, Windows Me, Windows NT dan Windows XP.
Virus ini berukuran sebesar 57.856 byte.
Cara mengatasi virus
Sebagai
pengguna komputer, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menghindari
sistem dari ancaman virus maupun akibat-akibat buruk yang ditimbulkannya:
1) Pasang Anti Virus pada sistem komputer
Sebagai
perlindungan di garis depan, penggunaan anti virus adalah wajib. Ada banyak
anti virus yang beredar di pasaran saat ini. seperti diantaranya adalah McAfree
VirusScan dan Norton Anti Virus
2)Update
database program anti virus secara teratur
Ratusan
virus baru muncul setiap bulannya. Usahakan untuk selalu meng-update database
dari program anti virus yang digunakan. Database terbaru dapat dilihat pada
website perusahaan pembuat program anti virus yang anda gunakan.
3)Berhati-hati
sebelum menjalankan file baru
Lakukan
scanning terlebih dahulu dengan anti virus sebelum menjalankan sebuah file yang
didapat dari mendownload di internet atau menyalin dari orang lain. Apabila
anda biasa menggunakan sarana e-mail, berhati-hatilah setiap menerima
attachment dalam bentuk file executable. Waspadai file-file yang berekstensi:
*.COM, *.EXE, *.VBS, *.SCR, *.VB. Jangan terkecoh untuk langsung membukanya
sebelum melakukan scanning dengan software anti virus.
4)Mencurigai
bila terjadi keanehan pada sistem komputer.
Menurunnya
performa sistem secara drastis, khususnya saat melakukan operasi
pembacaan/penulisan file di disk, serta munculnya masalah pada software saat
dioperasikan bisa jadi merupakan indikasi bahwa sistem telah terinfeksi oleh
virus
5)Backup
data secara teratur.
Adapun
beberapa cara mengatasi virus lainnya diantaranya :
Virus trojan
1.Selalu
lakukan scan terhadap usb yang masuk ke dalamkomputer panda. Meski
nampaknya sepele, tapi hal kecil ini akan membantu melindungi komputer anda
dari virus yang ditularkan melalui perilaku tukar menukar usb
2. Scan juga cd yang masuk kedalam cd drive anda. Meski tampaknya lebih
eksklusif dan aman, tetapi cd ternyata juga memiliki potensi yang sama seperti
usb, dalam menularkan virus. Karena itu, jangan lengah! Tetap lakukan scan
terhadap sebuah cd yang akan dipasang pada komputer anda, sekalipun cd itu baru
saja dibeli dari toko.
3. Lakukan scan terhadap harddisk anda, tiap kali anda akan mulai bekerja
dengannya.
Sebagaimana balita yang selalu diperiksa kesehatannya,komputer anda juga harus
selalu dipantau apakah masih sehat atau telah terinfeksi oleh virus.
4. Proteksi usb anda, jika anda memasukkannya ke dalam komputer orang lain.
Seperti telah disebutkan diatas, jika anda terpaksa harus memasukkan usb milik
anda ke dalam komputer orang lain, maka usb anda perlu diproteksi terlebih
dahulu. Konsekuensinya, anda tidak dapat melakukan perubahan terhadap file yang
tersimpan dalam usb tersebut.
5. SERINGLAH BACK UP DATA ANDA SUPAYA AMAN DARI SERANGAN VIRUS.
0 Response to "pengertian virus dan macam macam virus"
Posting Komentar