sebut saja nama ku lia,gadis cantik yg hampir saja gagal menikah
aku bukanlah berasal dari keluarga berada,karna itu aku d ajarkan untk hidup apa adanya,bkerja keras dan selalu tegar menghadapi stiap keadaan dan problema hidup
sbagai tanda bakti ku pda kdua orang tua,aku memutuskan untk pergi bkerja ke luar kota,demi membantu meringankan beban ekonomi mereka
dngan penuh keyakinan aku mencoba membujuk orang tua ku agar mengizinkan aku pergi dan tentu saja ku katakan pda mreka bhwa aku akan baik2 saja selama Allah bersama ku,,"
"apa kedua orang tua te2h mengizinkan te2h pergi?" tanyaku semakin d dorong rasa penasaran
tentang kisah cinta teh lia dan kang sana
teh lia menyeruput teh nya sebelum kmudian ia melanjutkan bercerita
"ya,dngan perjuangan panjang meyakinkan mreka,akhir nya aku d izinkan pergi"
ku lihat kdalam mata nya,pandangan nya menerawang jauh seakan sdang mengamati kmbali siluet2 masa lalu nya
"kau tau ran,itu adalah pertama kali nya aku pergi ke kota lain,gugup dan berbgai perasaan seakan berkumpul jdi satu dsini" ucap nya smbari menekan dada nya
"lalu bgaimana stelah te2h dtang ke kota?"
tanyaku kemudian
"sesuai harapan,aku d terima d sbuah perusahaan,dngan jbatan yg sesuai dngan ijazah ku tntu nya,d tmpat itu lah aku mulai merasakan jatuh cinta"
teh lia tertunduk,namun dpt ku lihat dia sdang menyembunyikan sbuah senyum yg sulit d artikan
kali ini aku tdk menyela dngan pertanyaan,tpi ku biarkan teh lia bermain2 dhulu dngan mem0ri nya
"ran,kamu pernah jatuh cinta?" tiba2 teh lia menyodorkan sbuah pertanyaan yg sontak sja membuatku kaget
dan aku hanya mampu tersenyum,dan seperti nya diapun mengerti
"dia pria baik dan tampan,itu lah yg aku rasa dan sematkan dlam hatiku,,gayung bersambut, ternyata dia pun memiliki rasa yg sama terhadapku dan kamu pasti tau kan kelanjutan nya?
"kalian merajut cinta dan tali kasih dlam ikatan yg tdk halal,bgtu kah?
"ya,kami menjalin cinta hngga beberapa waktu
sampai suatu hari kami berkomitmen untk sgera meresmikan cinta kami dlam ikatan pernikahan,,
smua berjalan lancar,dari perkenalan pda orang tua hngga lamaran pun tak ada yg janggal hngga hari pernikahan pun tiba"
"wah,senang sekali ya teh akhir nya nyampe juga"
"tentu sja,gadis manapun akan mrasakan kbahagian yg amat sangat menjelang pernikahan nya dngan orang yg d cintai,tpi ternyata Allah memiliki skenario yg berbeda dngan yg ku harapkan"
teh lia kembali menyuruput teh panas nya,seakan ingn membasahi lg kerongkongan nya
dan dsini lah bgian liku2 cinta yg terkenal dari seorang lia
"pgi itu aku dan keluarga ku telah bersiap menyambut iring2an clon suamiku yg akan sgera mengucapkan ijab qobul,tak ada yg janggal pgi itu smua nya normal,hngga dtang iring2an mobil pengantar mempelai pria baru aku d buat shock
mreka dtang tanpa pengantin pria,tanpa kekasih ku,,kemana dia?tak seorang pun tau,berkali2 clon mertua ku menangs meminta maaf ats kejadian menyakitkan skaligus memalukan ini,,calon suami ku kabur entah kmana d saat smua keluarga nya telah siap mengantar
"
"jdi pernikahan te2h batal?
Tanyaku sjurus kemudian di iringi dngan gelengan kpala teh lia sbgai jawban
"Allah menyelamatkan pernikahan ku stelah akhir nya ada seorang pemuda yg sangat baik hati tulus menikahiku hari itu juga kau tau ran?dialah suamiku sekarang
justru laki2 xg tdk pernah ku kenal sbelum nya lah yg ternyata jodohku,perkenalan kami dpt d hitung skitar 120 menitan dan pernikahan pun selamt hngga sekarang,,dia lah laki2 yg kini sangat kucintai dan mencintaiku
0 Response to "Aku tdk menikahi orng yg ku cintai,tpi aku mencintai orang yg menikahi ku. . ."
Posting Komentar